Doa Yang Dibaca Agar Cepat Dikaruniai Anak

Doa Yang Dibaca Agar Cepat Dikaruniai Anak | Anak merupakan salah satu karunia Allah yang paling utama diharapkan oleh setiap pasangan suami-istri (pasutri). Karena sebuah anak adalah karunia, maka kehadirannya dalam melengkapi sebuah keluarga tidak bisa dijadwalkan manusia. Untuk itu, setiap pasangan suami istri dianjurkan untuk berdoa dengan memohon diberikan anak dan juga keturunan yang saleh.

Pasangan suami istri yang belum dikaruniakan momongan tidak perlu merasa cemas atau menjadi frustasi, karena anak adalah hak penuh yang dimiliki oleh Allah SWT. Sementara anugerah-Nya tidak berkaitan dengan kesalehan pasangan suami istri yang bersangkutan. Banyak orang shaleh, kiai, ulama, bahkan rasul yang tidak dikaruniai anak atau ada juga yang dikaruniakan di akhir hayatnya.

Pasangan suami istri juga tidak perlu saling menyalahkan satu sama lainnya, karena tidak ada yang salah pada masing-masing dari keduanya. Namun yang diperlukan adalah keduanya mau berdoa dan senantiasa mendekatkan diri kepada Allah swt.

Berikut ini adalah doanya Nabi Ibrahim AS ketika mengharapkan kehadiran momongan.

رَبِّ هَبْ لِي مِنَ الصَّالِحِيْنَ

Rabbi hab lî minas shâlihîn

Artinya: Tuhanku, berikanlah aku seorang anak yang saleh’ (Surat As-Shaffat ayat 100)

Doa ini menjadi alternatif sebagaimana dijelaskan Syekh Nawawi Banten dalam Marahu Labid li Kasyfi Ma‘na Quranin Majid, juz II, halaman 221, Darul Fikr, 1980

لما هاجر إلى الأرض المقدسة أراد الولد فقَالَ رَبِّ هَبْ لِي مِنَ الصَّالِحِيْنَ أي ولدا من المرسلين فاستجبنا له

Artinya, “Ketika hijrah menuju tanah suci, Nabi Ibrahim AS merindukan kehadiran seorang anak. Kala itu ia berdoa, ‘Tuhanku, berikan lah aku seorang anak yang saleh’ (Surat As-Shaffat ayat 100). Maksudnya seorang anak dari kalangan rasul. Lalu Kami kabulkan permohonannya.”

Tiada kesulitan didalam kehidupan dunia ini, melainkan manusia sendiri yang selalu menciptakan alasan yang menyulitkan. Jangan lupa untuk selalu berdoa kendati untuk urusan yang sangat sederhana.

Sumber artikel : nu online

Berbagi :